BANDA ACEH – Sebanyak 75 siswa dari 15 Sekolah Menengah Atas (SMA) di Banda Aceh, mengikuti pelatihan anti-pemurtadan dan anti-aliran sesat di Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Darus Syari’ah, Banda Aceh, Sabtu (9/4). Pelatihan yang digelar PII Aceh itu bertujuan memperkuat akidah dan iman para siswa, agar tak mudah terjerumus pada hal-hal yang dilarang oleh agama. Komandan Brigade PII Aceh, Suryadi MZ mengatakan, pelatihan yang dilakukan Koordinator Wilayah (Korwil) Brigade Pelajar Islam Indonesia (PII) Aceh kemarin, memberi informasi tentang isu-isu aliran sesat yang selama ini berkembang di SMA/MA di Banda Aceh yang telah meresahkan masyarakat, para guru, dan orang tua.
“Mereka dilatih dan melakukan observasi di lapangan, selama dua hari, 9-10 April. Setelah dilatih sebanyak 75 pelajar dari masing-masing perwakilan di 15 SMA/MA itu, secara kontinue akan di follow up seminggu sekali untuk memantau pelaksanaan yang dilakukan di sekolah-sekolah,” ujarnya. Ia menambahkan, materi yang diberikan antara lain kriteria-kreteria yang menyimpang dalam alquran dan hadis yang dilakukan penganut aliran sesat. Sementara pematerinya yaitu Ketua MPU Aceh, Prof Dr Muslim Ibrahim, Keluarga Besar PII Aceh Abdullah Atiby dan M Nur Adami, Ketua PII Aceh, Irhamullah El-Mas’udi, Sekjen Himpunan Ulama Dayah Aceh (Huda), Tgk Faisal Ali, dan instruktur dari PW PII Aceh.(c47)
sumber : http://aceh.tribunnews.com/
Leave a Reply