Banda Aceh – Selasa (10/03/2020), Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Banda Aceh telah menerima kunjungan Baitul Mal Kota Banda Aceh di Aula Kantor MPU.
Rombongan Baitul Mal berjumlah 7 orang yang diketuai oleh Bapak Asqalani, selaku Ketua telah disambut hangat oleh Pimpinan dan anggota. MPU.
Kata Pembuka pertama oleh Tgk. Syibral Malasyi Wakil Ketua II MPU, bahwasanya pertemuan kedua Majelis Keistimewaan pada hari ini suatu hal yang baik dan penting dalam rangka mendukung Visi Misi Walikota menjadikan Banda Aceh yang Gemilang Dalam Bingkai Syariah.
Selanjutnya Asqalani Ketua Baitul Mal Kota Banda Aceh menjelaskan silaturrahmi dalam rangka penguatan kapasitas Baitul Mal yang dirasa masih baru pasca pelantikan perlu dilakukan baik identifikasi terhadap tugas fungsi dan pendataan dan silaturrahmi hari ini juga untuk mendapatkan ilmu agar tidak keluar dari rel hukum syariat dan rel hukum positif sehingga dapat bersinergi dengan banyak pihak di Kota Banda Aceh.
Banyak hal yang ingin dilakukan oleh Baitul Mal Kota Banda Aceh, dalam rangka memperkuat penyaluran zakat ke Baitul dan strategi yang dilakukan antara lain audiensi, sinergisitas dan integrasi antara lain ke instansi dan tokoh, Forkopimda, BUMN/Bank dan personal pengusaha.
Dari tanggapan dan saran yang berkembang dari pihak MPU ada beberapa hal yang perlu dipenuhi oleh Baitul Mal antara lain perlunya sosialisasi yang gencar melalui baliho dan media massa, ada konsekuensi hukum dalam bentuk seruan terhadap masyarakat yang tidak membayar zakat, mengeluarkan buku saku tentang zakat, ada regulasi pembinaan mental spiritual fakir miskin penerima manfaat.
Dari hasil pertemuan ini pihak Baitul Mal mengharapkan adanya kesepakatan bersama (MoU) dengan MPU dalam rangka membantu optimalisasi pengelolaan zakat dan infaq di Kota Banda Aceh. (Nr E)
